dalam beberapa kasus, pendonor direkrut dan diterbangkan ke negara lain untuk diambil organ tubuhnya dalam ruang operasi. pada tahun 2003, ditemukan jaringan transaksi ilegal organ tubuh di Afrika Selatan. para pendonor yang direkrut sebagian besar berasal dari warga pemukiman kumuh negara Samba Brazilia dan diterbangkan ke Afrika Selatan untuk diambil organ tubuhnya. kompensasi yang diberikan berkisar antara US$6.000 (setara dengan Rp. 55.000.000) sampai US$10.000 (setara dengan Rp.91.000.000). para tengkulak di Afrika Selatan mampu menjual organ manusia ilegal hingga mencapai US$100.000 (setara dengan Rp. 917.000.000). Wow...!!! sebuah harga yang fantastis. bisa dibayangkan berapa banyak organ manusia ilegal yang dijual. namun tidak dipastikan masa periode target penjualan hingga mencapai nominal tersebut. Salah satu kasus besar yang pernah terjadi di Amerika Serikat (USA) dengan melibatkan seorang ahli bedah mulut di new york bernama Micheal Mastromarino.
ia membuka layanan yang disebut Biomedical Tissue Service dengan seorang perias mayat bernama Joseph Nicelli pada tahun 2000. selama bertahun-tahun, duet ini memanen jaringan manusia dari tubuh rumah duka dan menjualnya ke fasilitas penelitian. Sindikat ini terbongkar setelah menjarah organ tubuh milik Alistair Cooke. Seorang jurnalis terkenal amerika serikat pada tahun 2005. kedua penjahat dan penjual organ manusia ini akhirnya ditangkap dan dituntut dengan berbagai pasal kejahatan berlapis.
organ adalah sistem dan jarringan yang melakukan tugas tertentu dan fungsi kerja dari organ tersebut dipengaruhi oleh faktor usia
dalam banyak kasus, untuk memperbaiki fungsi tubuh dengan baik, perlu menggantikan organ yang rusak dengan yang sehat. sayangnya, organ yang sehat tidak mudah didapat. pada bulan April 2008, ada lebih dari 98.000 manusia yang menunggu transplantasi organ. meski banyak nyawa yang bisa terselamatkan oleh donor organ, tapi banyak juga orang yang mati saat menunggu ketersediaan organ dari para pendonor. rata-rata ada pertambahan sekitar 106 orang menunggu organ setiap hari dan 18 orang meninggal karena tidak mendapatkan donor organ.
berikut daftar harga organ tubuh manusia yang diperjual-belikan di pasar gelap/Ilegal seperti yang dilansir oleh situs gizmodo.com
1. Sepasang Bola Mata
(harga US$ 1.525 atau sekitar dengan Rp. 14 juta)
2. Kulit Kepal
(harga US$ 607 atau sekitar dengan Rp. 5,56 juta)
3. Tengkorak dan Gigi
(harga US$ 1.200 atau sekitar dengan Rp. 11 juta)
4. Bahu
(harga US$ 500 atau sekitar dengan Rp. 4,6 juta)
5. Arteri Kroner
(harga US$ 1.525 atau sekitar dengan Rp. 14 juta)
6. Jantung
6. Jantung
(harga US$ 119.000 atau sekitar dengan Rp. 1,1 Miliar)
7. Hati
(harga US$ 157.000 atau sekitar dengan Rp. 1,4 Miliar)
8. Tangan dan Lengan
(harga US$ 385 atau sekitar dengan Rp. 3,5 juta)
9. Pint Darah
(harga US$ 337 atau sekitar dengan Rp.3,1juta)
10. Limpa
(harga US$ 508 atau sekitar dengan Rp. 4,6 juta)
11. Perut
(harga US$ 508 atau sekitar dengan Rp. 4,6 juta)
(harga US$ 2.519 atau sekitar dengan Rp. 23 juta)
13. Ginjal
(harga US$ 262.000 atau sekitar dengan Rp. 2,4 juta)
14. Kandung Empedu
(harga US$ 1.219 atau sekitar dengan Rp. 11,1 juta)
15. Kulit
(harga US$ 10 atau sekitar Rp. 91.000 per Inci Persegi)
